Bengkulu Utara, 18 Juli 2024 - Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bengkulu (FEB UNIB) telah sukses melaksanakan kegiatan Gerakan Desa Paham Keuangan dan Investasi dengan tema “Meningkatkan Literasi Keuangan Masyarakat Desa untuk Kesejahteraan yang Berkelanjutan” bersama OJK Bengkulu, BEI Bengkulu, dan Phintraco Sekuritas. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya nyata untuk meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia terutama masyarakat desa yang jarang dan susah mendapatkan informasi terkait investasi dan keuangan. Kegiatan ini telah berlangsung secara offline di desa Talang Ginting kabupaten Bengkulu Utara dan diikuti oleh 41 peserta yang terdiri dari berbagai kalangan usia. Kegiatan dimulai dari pukul 13:30 s.d. 15:30 WIB. Para peserta hadir dengan semangat tinggi untuk memperluas wawasan mereka dalam dunia pasar modal dan investasi. 

Melalui kegiatan ini, peserta dikenalkan mengenai apa itu OJK. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) merupakan lembaga independen yang bertanggung jawab untuk mengatur, mengawasi, memeriksa, dan menyelidiki seluruh kegiatan di sektor jasa keuangan di Indonesia. Pemateri dari OJK Bengkulu yang dalam hal ini diwakilkan oleh Ibu Sarah Debriyanti yang menjabat sebagai Staf Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, Perlindungan Konsumen dan Layanan Manajemen Strategis menjelaskan mengenai tugas-tugas penting OJK, berbagai modus penipuan yang sering terjadi di Indonesia, serta langkah-langkah yang harus dilakukan apabila kita menyadari adanya indikasi penipuan. 

Selanjutnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) KP  Bengkulu yang dalam hal ini diwakilkan oleh Ibu Herlin Andini menjelaskan lebih detail mengenai pasar modal dan investasi. Materi yang dijelaskan mencakup pengantar pasar modal yang menjelaskan definisi, fungsi, dan peran pasar modal dalam perekonomian, serta berbagai instrumen keuangan yang diperdagangkan seperti saham, obligasi, dan reksa dana. Lalu selanjutnya, representatif PT Phintraco Sekuritas dalam hal ini diwakilkan oleh Ibu Oktavia Safitri menjelaskan mengenai mekanisme perdagangan saham, proses pembukaan rekening efek, proses transaksi jual beli saham, sampai dengan cara membeli dan menjual saham dan mendapatkan profit dari saham. 

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat desa mengenai dunia pasar modal dan investasi. Masyarakat terutama generasi muda diharapkan dapat memulai tertarik berinvestasi dan dapat mengelola keuangan mereka dengan lebih baik lagi. Dengan memahami dasar-dasar keuangan masyarakat dapat membuat strategi mengelola keuangan yang lebih baik, membuat strategi investasi, serta meningkatkan literasi keuangan dan investasi, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan nilai ekonomis masing-masing peserta.